Special High School Part 14
Title : Special High School
Author : Sae
Main
Cast : Kim Kibum Im Yoona
Choi
Siwon Tiffany Hwang
Lee
Donghae Jessica Jung
Park
Jungsoo(Leeteuk) Kim Taeyeon
Cho
Kyuhyun Seo
Hyun
Kim
Jongwoon(Yesung) Kwon Yuri
Lee
Sungmin Sunny
Cameo : Kim Hyoyeon
Genre : Romance,Comedy, School life, Friendship
Chapter : 14
Dua hari sebelum festival sekolah semua pelajaran
ditiadakan. Sepanjang hari akan digunakan untuk persiapan, dan mulai siang
nanti setiap kelas sudah boleh dirancang seluruhnya. Semua murid terlihat
semangat dan antusias, tak terkecuali kelas spesial.
“Bagaimana dengan tema festival kita?” Jongwoon membagikan
lembar kerja.
“Tahun lalu kita sudah membuat rumah hantu, bagaimana
kalau tahun ini kita membuat sebuah cafe?” Usul Donghae.
“Tidak buruk, tapi aku dengar ada beberapa kelas yang
juga membuat cafe.” Timpal Sunny.
Mereka terdiam sejenak mencari ide untuk festival musim
semi tahun ini. festival tahun lalu kelas spesial mendapatkan penghargaan
sebagai kelas terfavorit. Hal itu membuat mereka harus membuat sesuatu yang
lebih unik untuk dapat mempertahankan penghargaan tersebut.
“Bagaimana kalau cafe bertema crossdress?” kali ini Yoona menyumbangkan idenya. Seohyun dan Sunny
terlihat sntusias dengan ide tersebut.
“Crossdress?” tanya Siwon membutuhkan penjelasan yang
lebih rinci.
“Ya, kita akan menukar kostum. Murid laki-laki berdandan
sebagai perempuan dan murid perempuan berdandan sebagai laki-laki.” Jelas Yoona
antusias.
“Apa? Tidak mau!” Sela Kyuhyun tidak setuju.
“Bukankah itu sangat menarik?” Ucap Taeyeon
berbinar-binar. Tiffany pun setuju dengan pendapat itu.
Siwon dan Donghae mengangguk-angguk, mempertimbangkan ide Yoona. Sedangkan Kyuhyun
bersikukuh menolak ide tersebut. Setelah melakukan voting akhirnya keputusan
didapat. Tiffany dan Sunny tergelak tawa tidak bisa membayangkan bahwa mereka
akan membuka sebuah cafe dengan tema “crossdress”. Mereka akan bekerja keras
untuk festival tahun ini.
>>
Setelah rapat kelas selesai, semua meja dan kursi
dipindahkan ke ruang penyimpanan dokumen. Pembagian tugas untuk membuat cafe
tentu saja sudah ditetapkan. Hanya butuh dua jam alat dan bahan yang diperlukan
untuk menghias kelas telah selesai di persiapkan. Setelah itu mereka mulai
sibuk bekerja.
Tirai jendela baru bernuansa pink dan biru mulai
dipasang. Sekat panjang dari bahan di pasang untuk menutupi ruang baca yang
akan digunakan sebagai dapur. Siwon dan Kyuhyun sibuk menempel walpaper dinding
bertema cerah. Beberapa bagian dinding diberi hiasan balon berwarna. Taeyeon
dan Tiffany bertugas menyiapkan kostum yang akan mereka pakai. Mereka menjahit
beberapa renda sebagai hiasan. Jongwoon, Seohyun dan Sunny membuat daftar menu.
Sedangkan Donghae dan Yoona sibuk membuat hiasan lainnya.
Mereka baru menyadari matahari sudah beranjak. Jam
menunjukkan pukul lima sore. Saking sibuknya mereka lupa sudah bekerja seharian.
Setelah memeriksa beberapa bagian, mereka memutuskan untuk melanjutkan lagi
besok. Hari ini sebagian pekerjaan sudah terselesaikan.
>>
Hari terakhir persiapan festival musim semi tiba. Sejak
pagi setiap kelas sudah sibuk dengan persiapan masing-masing, begitupun kelas
spesial. Mereka sengaja berangkat lebih awal untuk melanjutkan tahap akhir dan
pengecekan.
Anak laki-laki mengangkat beberapa meja dan kursi yang
telah disiapkan. Beberapa daftar menu besar telah ditempel didinding. Meja
kasir dan bel kecil bahkan telah ditata rapi. Bau cat dan lem masih menguar
disekeliling. Sisa potongan styrofoam
beterbangan dan menempel di seragam. Meskipun lelah tapi mereka masih terlihat
semangat.
Sesekali mereka tertawa bersama melihat tingkah konyol
salah satunya. Disaat melelahkan memang penting menghibur satu sama lain. Kyuhyun
yang meloncat-loncat menggunakan sapu sebagai gitarnya, Jongwoon yang menari
dengan gaya ular atau Donghae yang berlatih berjalan layaknya pelayan wanita
membuat perasaan pekerjaan terasa lebih menyenangkan.
Setelah mengecek beberapa kali ke seluruh bagian mereka
tersenyum lega, semua sudah selesai dikerjakan. Tidak ada yang tertinggal,
semua sesuai seperti rencana. Angin musim semi berhembus lewat jendela yang
sedikit terbuka. Kebersamaan mereka membuat pekerjaan sama sekali tidak terasa.
“Leganya.” ucap Seohyun puas sambil duduk menyenderkan
punggungnya.
“Hebat, kelas ini seperti cafe sungguhan!” Jongwoon
dengan bangga memuji hasil kerja keras mereka sendiri.
“Aku sudah tidak sabar menantikan festival besok!” Timpal
Tiffany antusias.
Tiba-tiba Kyuhyun dan Siwon keluar dari balik tirai dapur
dengan kostum pelayan wanita. Sontak semua tertawa geli melihatnya. Beberapa
saat lalu Taeyeon memang menyeret keduanya untuk mencoba kostum yang telah
selesai dibuatbersama Tiffany.
“Cantik sekali!” Donghae tertawa geli, diikuti tawa
lainnya.
“Jangan meledek, kau juga akan memakainya!” Omel Taeyeon
menunjuk Donghae dan Jongwoon yang seketika membisu membuat suara tawa semakin meledak.
Saat masih sibuk dengan urusan kostum, mereka tidak
menyadari seseorang berdiri di ambang pintu. Beberapa saat kemudian barulah
mereka menyadarinya.
“Kibum-aaaahhhhhh!!” Teriak Jongwoon dengan lantang.
Sontak semuanya menoleh dan mendapati Kibum berdiri
menyapa dengan senyum lebarnya.
“Sepertinya aku datang terlambat.”
Tanpa aba-aba merekasemua berhamburan menghampiri Kibum
dan memeluknya. Sudah beberapa minggu Kibum pergi ke Amerika. Mereka
benar-benar sangat khawatir, ternyata Kibum menepati janjinya untuk segera
kembali dan itu membuat mereka semua merasa lega.
“Dasar kau ini!” Donghae meninju pelan bahu Kibum, lalu
memeluknya dan mengucapkan selamat datang kembali.
“Apa-apaan kau ini, kenapa sulit dihubungi selama di
Amerika?” Omel Kyuhyun.
“Tapi bagaimanapun juga, selamat datang brother.” Siwon menimpali, menepuk pelan
punggung Kibum.
“Aku benar-benar senang kau kembali!” ucap Taeyeon tulus.
“Tentu saja.” Jawab Kibum, lalu mereka ber highfive.
“Dasar bodoh, kenapa tidak bilang kalau hari ini pulang!”
Yoona memanyunkan bibirnya dengan sebal. Tapi terlihat jelas kebahagiaan
diwajahnya.
Kibum tersenyum dan mengacak puncak kepala Yoona dengan
gemas, lalu memeluknya.
“Bermesraannya dilanjutkan nanti saja.” Dengan jahil
Sunny memisahkan kedua orang yang sedang melepas rindu itu.
Semburat merah terlihat jelas di kedua pipi Yoona membuat
yang lain tertawa geli.
“Bagaimana kalau kita makan pizza!” usul Jongwoon.
Benar, mereka merasa sangat lapar setelah bekerja
seharian penuh sampai harus melewatkan makan siang.
“Ok! Aku yang traktir.” Ucap Kibum diikuti seruan setuju
yang menggema ke seluruh ruangan.
>>
Festival sekolah akhirnya resmi dibuka. Seluruh sekolah
telah diselimuti suasana festival musim semi. Ditengah keramaian tenda-tenda
didirikan ditengah lapangan menghadap langsung ke panggung utama. Berbagai
hiasan bunga musim semi ada di hampir seluruh koridor ruangan dan pinggir
lapangan.
Pagi hari diadakan upacara pembukaan. Semua murid
berkumpul dilapangan, kemudian melepas balon-balon ke udara. Dengan aba-aba
dari kepala sekolah, balon-balon aneka warna itu diterbangkan ke udara. Sudah
sejak pagi di gerbang depan terlihat banyak orang yang sudah mengantre. Festival
musim semi dibuka untuk umum dengan tujuan memperkenalkan sekolah pada dunia
luar. Sehingga sebagian pengunjung yang datang adalah pelajar dari berbagai
sekolah lain.
Semua murid sibuk dan bersiap di pos masing-masing untuk
menyambut para tamu sepenuh hati. Berbagai jenis musik mengalun dengan keras
dari speaker panggung menambah keramaian festival musim semi. Di kedai mana pun
terlihat ada banyak orang mengantre panjang. Di mana-mana ada banyak orang
meneriakan atraksi kelas yang mereka tawarkan.
Cafe “Crossdress” juga penuh dengan pengunjung, hampir
semua pengunjung yang mampir adalah pelajar. Kebanyakan dari pengunjung yang
datang adalah penggemar kelas spesial dari dalam dan sekolah lain. Tidak ada
seorang pun yang tidak tersenyum saat menginjakkan kaki di cafe crossdress.
Taeyeon, Jongwoon, Sunny dan Tiffany bertugas di dapur
menyiapkan pesanan. Yoona, Seohyun, Kibum dan Kyuhyun sibuk menjadi pelayan
yang mengantar pesanan. Sedangkan Siwon dan Donghae menggunakan kecantikan mereka
yang luar biasa untuk menyambut tamu yang datang.
Berbagai reaksi pengunjung yang datang beragam, mereka
sangat menyukai konsep baru yang ditawarkan special class. Bahkan diantara
pengunjung ada yang tertawa terpingkal-pingkal saat Kyuhyun hampir saja jatuh
terjerambah menggunakan higheels. Beberapa murid perempuan mengantre untuk
dapat mengambil foto bersama. Meski awalnya mereka kewalahan banyaknya
pengunjung yang datang, tapi mereka bisa mengatasinya dengan baik.
>>
Tepat pukul dua belas siang semua kedai masing-masing
kelas ditutup untuk istirahat. Selama itu pengunjung bisa menikmati sajian dan
atraksi serta penampilan berbagai hiburan di panggung utama. Saat jam istirahat
biasanya adalah waktu yang paling tepat bagi murid SM High School untuk
melihat-lihat pertunjukan dari kelas lain. Mereka akan berkeliling dan saling
menyapa satu kedai ke kedai lain.
Beberapa adik kelas menyapa ke kedai kelas spesial.
Semuanya berlanjut sangat menyenangkan, bahkan rasa lelah tidak terasa. Setelah
menyempatkan untuk makan siang bersama, kelas spesial berpencar dengan tujuan
masing-masing. Taeyeon, Tiffany, Sunny dan Seohyun mengunjungi rumah hantu yang
terletak tepat disebelah kedai mereka. Hyoyeon yang sedang berkeliling
menyempatkan diri bergabung. Siwon, Donghae dan Kyuhyun mengobrol dengan murid
lain. Yuri datang saat Jongwoon sibuk dengan eksperimen minuman baru dan
menertawakan kostumnya. Yoona dan Kibum berkeliling melihat-lihat kedai lain.
Sepanjang hari dilewati dengan kesibukan dan kegembiraan
hingga tak terasa semua kedai resmi ditutup setelah jam enam sore. Beberapa
pengunjung yang datang sudah mulai berkurang, sebagian sisanya masih tetap
bertahan untuk menunggu pesta kembang api yang akan diadakan pukul delapan
malam.
Setelah mengganti kostum mereka dengan seragam, semua
anggota kelas spesial duduk melingkar diselasar yang sudah disediakan
mengelilingi api unggun. Beberapa kerumunan murid lain melakukan hal yang sama.
Sembari menunggu pesta kembang api dimulai kelas spesial saling mengobrol dan
bercanda. Ditemani petikan gitar Donghae, mereka menikmati kebersamaan terakhir
di festival musim semi sebagai murid SMA.
“Hari yang sangat menyenangkan ya.” Ucap Taeyeon, diikuti
anggukan yang lainnya.
“Tidak terasa kita akan melewati festival musim semi
terakhir.” Timpal Sunny.
“Ya, aku pasti akan merindukan festival seperti ini
sesudah lulus nanti.” Imbuh Tiffany, mereka semua mengangguk kembali.
“Tiga tahun yang kita lewati bersama akan menjadi
pengalaman yang sangat berharga.” Ucap Jongwoon.
“Kalian adalah teman-teman yang luar biasa!” Puji Kibum
dengan tulus.
“Rasanya benar-benar sedih kita akan segera lulus dan
berpisah.” Timpal Seohyun. Angin musim semi yang lembut berhembus.
“Kita masih bisa berkumpul kok.” Jawab Donghae.
“Ya, meskipun setelah lulus kita akan mengejar impian
masing-masing. Jangan pernah lupakan persahabatan kita.” Ucap Siwon.
“Berjanjilah selalu bersama dan mendukung satu sama
lain.” Kali ini Kyuhyun menimpali.
“Ya!” Jawab mereka serentak dan menautkan jari kelingking
bersama-sama.
Angin malam dimusim semi berhembus dengan lembut,
diiringi petikan gitar Donghae yang juga terasa lembut. Kebersamaan yang mereka
lewati akan menjadi kisah paling indah, yang tidak hanya dikenang tapi akan
selalu terpatri di hati masing-masing. Pesta kembang api pun dimulai, ribuan
cahaya menyinari gelapnya malam. Menjadi sebuah simponi antara cahaya dan
bintang yang tak pernah bisa dijelaskan keindahannya. Layaknya persahabatan
mereka, persahabatan yang indah, Selamanya.
>>
Berakhirnya festival musim semi menandai dimulainya persiapan
ujian kelulusan. Setiap murid kelas tiga mulai dengan keseharian yang dipenuhi
dengan jam tambahan dan les-les mata pelajaran. Semua siswa disibukkan dengan ujian
akhir, membuat hafalan, mengisi latihan soal, meminjam buku-buku pelajaran
tambahan di perpustakaan, dan mengulang pelajaran hingga larut malam. Akhir
pekan yang biasanya diisi dengan ekstrakulikuler dan acara remaja pada umumnya
seperti karaoke atau nonton bioskop ditiadakan. Kini semua tergantikan dengan
belajar bersama.
Selama akhir pekan kelas spesial mengadakan belajar
bersama dirumah Jongwoon yang jaraknya cukup dekat dari sekolahan dibanding
dengan rumah yang lainnya. Waktu kosong diisi dengan belajar bersama sampai
kantung mata menghitam dan mulut yang tak berhenti menguap. Masing-masing
menjadi tutor dalam setiap pelajaran. Misalnya Kyuhyun yang paling menguasai
pelajaran matematika bertugas menjadi tutor pelajaran tersebut. Lalu Tiffany
yang paling menguasai Bahasa Inggris akan menjadi tutor pelajaran tersebut, begitupun
yang lainnya.
Hari ujian semakin dekat, kelas spesial masih dengan rutinitas
belajar bersama di rumah Jongwoon. Selagi kelompok belajar belum dimulai,
Donghae, Tiffany, dan Sunny justru sibuk membuat potongan-potongan kain putih
yang biasanya diikat disekeliling kepala sebagai properti penyemangat belajar.
Kain tersebut ditulisi berbagai ucapan semangat. Taeyeon dan Yoona sibuk
mencicipi aneka kue yang disediakan. Kyuhyun dan Kibum memainkan stik gamenya.
Hanya Siwon dan Seohyun yang terlihat serius menyiapkan bahan belajar,
sedangkan Jongwoon tiduran dengan malas di atas sofa.
“Selesai!”
Tiffany dan Sunny berteriak dengan gembira, mengangkat
potongan-potongan kain yang mereka buat. Donghae mengikatkan kain kekepalanya
dan Sunny membagikan pada yang lainnya.
“Kain ini akan membuat kita semangat belajar, loh.”
Dengan bangga Donghae berdiri dan mengangkat kepalan tangannya, yang lain hanya
tertawa kecil dan geleng-geleng kepala.
Mereka semua mengikatnya dikepala setelah Sunny dan
Tiffany memaksa dan berteriak-teriak agar memakainya sebagai penyemangat
belajar. Mereka tertawa geli melihat diri masing-masing memakai ikat kepala
yang bertuliskan kalimat-kalimat penyemangat yang menggelikan.
“Ini tandanya kita siap berperang!” Siwon memberikan
pidato penyemangatnya “Ayo saatnya belajar!”
Kelompok belajar dimulai. Awalnya mereka belajar dengan
penuh semangat, saling bertanya dan menjelaskan. Menghafal rumus-rumus dan
berebut melontarkan jawaban. Tapi setelah hampir tiga jam berlalu akhirnya
perhatian kembali teralihkan. Pesan masuk diponsel masing-masing, Jongwoon yang
mulai sibuk mencari remot televisi, dan sebagian lainnya yang sudah tampak
lelah dan mengantuk. Hanya Seohyun dan Taeyeon yang masih bertahan untuk
menyelesaikan sisa-sisa soal latihan.
Jam raksasa diruang keluarga Jongwoon berdentang dua
belas kali dengan keras. Tiffany yang sejak tadi sibuk dengan ponselnya
terlonjak kaget dan menyadari sekelilingnya sudah sepi karena semua tertidur
kelelahan. Jongwoon dan Kyuhyun telentang di atas sofa dengan nyenyak. Taeyeon,
Seohyun, dan Sunny tidur dengan tangan sebagai bantalan kepala dimeja. Yoona
tidur dengan menyenderkan kepalanya ke lengan Kibum. Donghae dan Siwon tertidur
pulas tidak jauh dari tempatnya. Tiffany tersenyum geli melihat teman-temannya,
ia merentangkan tangannya tinggi-tinggi ke udara karena pegal duduk dalam
posisi yang sama berjam-jam.
“Kau belum mengantuk?” Suara parau Siwon membuat Tiffany
terlonjak kaget.
Tiffany menggeleng pelan. Siwon menepuk-nepuk tempat
disebelahnya, menyuruh Tiffany untuk duduk disana. Tiffany mengangguk dan
mengikutinya. Siwon mengeluarkan ponsel dan earphonenya. Ia memakai satu
ditelinganya dan satu ketelinga Tiffany. Ia menggeser ponselnya beberapa kali,
setelah itu terdengar alunan musik klasik. Tiffany tersenyum dan menyenderkan
kepalanya ke lengan Siwon. Perlahan-lahan alunan musik membuat mata Tiffany
terasa semakin berat. Siwon tersenyum pelan mengetahui bahwa Tiffany akhirnya
tertidur.
TBC.
Annyeonghasseo^^
Akhirnya part 14 diposting juga. Sesuai dengan yang authornim pernah katakan kalau FF ini akan segera tamat, mungkin dari readers ada yang kecewa part kali ini sangat pendek. Tapi authornim berjanji akan membuat ending yang berkesan di part terakhir. Authornim minta maaf baru bisa menyelesaikan part ini karena tugas yang semakin banyak dan kesibukan lainnya. Selain itu ada beberapa projek lain yang sedang authornim garap membuat proses penulisan ide cerita FF ini sedikit terhambat. Tapi karena semangat readers menunggu authornim akan berjuang untuk Part selanjutnya. Jangan lupa untuk meninggalkan komen ya..
Akhir kata authornim ucapan Ghamsahamnida.
Note :
Part 15 hanya akan diposting apabila jumlah komen readers lebih dari 10 komen!.
Akhirnya setelah sekian lamanya nongol juga-,- Maaf yaa kak kayaknya part ini agak mengecewakan udah nunggu lama tapi kok enggak ada haesicanya ---,---- Jangan lama lama next chapternya ya kak :D
BalasHapusTerima kasih komentarnya^^
HapusDi part kali ini memang authornim fokus pada cerita persahabatan mereka dibanding kisah asmara masing" tokoh. Tapi untuk part selanjutnya authornim akan memunculkan semua kisah cinta. Jadi jangan bosan menunggu part selanjtnya ya~
Oke,kayaknya syarat buat bisa dilanjutnya hilangin aja kali kak jangan sampe akhir 2015 belum selesai :Dhehe
BalasHapusHehe, ternyata authornim baru lihat komen kamu yang ini gara-gara nyelip. Yahh pokoknya authornim mau banyak komentar baru deh posting part 15. Jadi kamu harus nunggu, hehe.
Hapusbaru ngeliat nih cerita lagi. Bagus thor lanjut. Oh iya banyakin SiFany nya yah thor :Dhaha
BalasHapusSalam kenal^^
HapusTerima kasih komennya ya, tunggu terus chapter berikutnya~
Annyeong authornim, sebelumnya aku minta maaf soalnya selalu jadi silent riders T-T. Tapi aturan baru aku jadi semangat komen. Pokoknya part berikutnya harus lebih panjang dan lebih daebak! Aku sukkaaa banget ff ini dari pertama keluar. Hwaitingg authornim!^^
BalasHapusAnnyeong^^, salam kenal.
HapusMakasih sudah sempat memberikan komen, authornim jadi tambah semangat nih buat part selanjutnya. Pokoknya jangan bosan2 mampir ya! Komennya juga^^
Kak, kok ff ini beluman lanjut? Udah lama banget nunggu, tolong kak lanjut ff ini yang keren. Part ini pendek banget ya kak.
BalasHapusOh ya kak, mau tanya ff choi family gag mau dilanjut nih..hehe
Gomawo kak^^
Annyeong Devi^^
HapusIya lama ya? tapi peraturannya harus 10 komentar baru dipost part selanjutnya. kayaknya Devi harus semangat nunggu, hehe. Gomapta :)
Kak semangat ya bikin lanjutannya
BalasHapusrequest donk minta YoonBum sama Sifany momen ya
Fightingggg!!!!
Ghamsahamnida komennya^^
HapusFighting juga ya buat nunggu part selanjutnya, authornim akan berjuang! hehe
hmm ditampung deh requestnya, nanti pas ada momen pasti banyak kok yoonbum, sifany :)
Annyeong mian thor baru comment..
BalasHapusffnya bagus,, kalo bisa tambahin moment haesicanya dong
Annyeong^^
HapusMakasih komennya. oke part selanjutnya pasti banyak momen haesica lagi. ditunggu aja ya^^