THE SECRET WIND
Author : Sae
title : The Secret Wind
Main Cast : Kim Taeyeon
Leeteuk
Cast support : Kim
soeun as kim yummi
Eomma
taeyeon as Ny.kim
Genre : sadness,romance,family
Rating : one shoot
Mohon kritik,saran, dan jejaknya(?) ya
readers..hehehe
Selamat membaca…@^^@
Aku akan merindukanmu untuk waktu yang sangat lama….
“Bruuukkk…!!!”seorang gadis tiba-tiba terjatuh dan hampir
tertabrak mobil sedan putih yang melintas di jalan siang itu.gadis itu
tiba-tiba pingsan saat sedang menyeberangi jalan.dengan panik pengendara mobil
itu turun dan segera menghampiri gadis yang tak sadarkan diri itu.secepat
mungkin laki-laki itu membawanya kerumah sakit terdekat.
“bagaimana keadaannya?dia baik-baik saja kan?”Tanya leeteuk
saat dokter keluar dari ruangan pasien.
“kau walinya kan.,tolong ikut keruangan saya,ada hal penting
yang harus saya katakan.”
“ta tapi dok a aku buka……”belum selsai bicara dokter itu sudah
berjalan ke ruangannya.dengan terpaksa leeteuk mengikuti dokter itu dan menjadi
wali palsu gadis itu.
“berdasarkan hasil pemeriksaan,dia menderita alzheimer.,dia
sudah memasuki tahap alzeimer kedua..”dokter itu menjelaskan panjang lebar tentang
penyakit gadis itu.leeteuk benar-benar terkejut dengan apa yang dokter katakan.
“penyakit ini hanya bisa diperlambat,itu sebabnya pasien harus
minum obat secara rutin..”sambung dokter.
“tapiii…aku juga baru mengenal gadis itu..bagaimana
ini..”gumam leeteuk sambil mengacak-acak rambutnya frustasi.bagaimana mungkin
dia bisa menghubungi wali gadis itu sementara dia tidak mengenalnya.tapi disisi
lain dia merasa kasihan melihat gadis itu.akhirnya leeteuk dengan terpaksa
menemani gadis itu sampai siuman.
Setelah beberapa jam,akhirnya gadis itu siuman
juga.gadis itu mengerjap-ngerjapkan matanya dan seketika terkejut saat melihat
ada lelaki disampingnya.
“dimana aku..?dan siapa kau?apa yang terjadi..?”Tanya gadis
itu.
“nona.,kau ada dirumah sakit.tadi kau pingsan dijalan dan
hampir tertabrak mobilku..”jelas leeteuk ”oh ya,siapa namamu?”
“ahh..,jadi kau yang membantuku.,namaku taeyeon..tapi aku
harus pulang sekarang,terima kasih tuan sudah menolongku..”ucap gadis itu
sambil merapikan bajunya dan mencabut paksa infus dari tangannya.
“tunggu nona..,,tapi kau tidak boleh pulang sekarang.,kau
harus hubungi orang tuamu..dokter ingin membicarakan sesuatu pada mereka.”cegah
leeteuk
“tidak perlu..,aku yang akan menemui dokter nanti.,”jawab
taeyeon dan berjalan meninggalkan leeteuk.
Sudah setengah jam leeteuk diluar menunggu gadis itu diruangan
dokter.entah apa yang mereka bicarakan.lagi-lagi leeteuk tidak tega
meninggalkan gadis itu.karena penasaran leeteuk mendekatkan telinganya kepintu,tapi
tiba-tiba taeyeon keluar dari ruangan itu dan seketika membuat leeteuk
terkejut.
“tuan..terima kasih sudah membantuku.,beri tahu aku nomor
rekeningmu,aku akan mencicil tagihan rumah sakit dengan segera..”
“ah tidak perlu….,anggap saja itu sedekah..aku ikhlas ”jawab
leeteuk dengan enteng
“tidak,aku bukan orang yang suka berhutang budi.dan ini nomer
ponselku,tolong kirim nomer rekeningmu tuan.,”kukuh taeyeon sambil berlalu
meninggalkan leeteuk
“aku bilang tidak usahhh..dasar gadis aneh..,,dan jangan
memanggilku tuaannn!!namaku leeteuk.,leeteuk..!!mengerti..,jadi berhenti
memanggilku tuan…”kesal leeteuk sambil berteriak.taeyeon yang mendengarnya
hanya terkikik sambil tetap berjalan meninggalkan tempat itu.
Sudah dua minggu berlalu sejak kecelakaan itu,taeyon dan
leeteuk semakin sering bertemu.dengan alasan menagih hutang yang taeyeon
janjikan,leeteuk selalu menyuruh taeyeon menemaninya hanya sekedar untuk minum
jus atau jalan-jalan.taeyeonpun tidak bisa berbuat banyak,karena memang dia
belum bisa melunasi hutangnya dan ini adalah cara agar hutang budinya bisa
berkurang.hampir setiap hari taeyeon dibuat kesal leeteuk karena selalu sengaja mengganggunya
saat sedang bekerja atau di rumah.
ini hari libur,tapi leeteuk
sengaja menyuruh taeyeon membawakan minuman dan datang ketaman seperti hari-hari
sebelumnya,mereka duduk di bangku panjang yang ada dibawah pohon rindang dan
menikmati pemandangan serta hembusan angin.mereka hanya membisu dan asyik
dengan pikiran masing-masing.tapi tiba-tiba suara lembut taeyeon memecah
keheningan.
“huufft..,aku benar-benar ingin mengingat tempat ini untuk
waktu yang lebih lama..”
Sejurus leeteuk memandang taeyeon,dia tahu apa yang dimaksud
gadis itu.selain dokter,dia satu-satunya orang yang tahu tentang kondisi
taeyeon.dia tahu yang taeyeon maksud adalah ingatannya yang sedikit demi
sedikit akan menghilang.
Leeteuk pura-pura mencibir taeyeon dan mengatainya bodoh.Taeyeon
hanya terkikik dengan ucapan leeteuk,meski orang itu menyebalkan tapi kadang tingkahnya
yang lucu membuat taeyeon terhibur. entah kenapa taeyeon sangat nyaman saat
bersama leeteuk.leeteukpun mulai membuka
percakapan”apa kau punya kenangan yang indah dalam hidupmu..?”
“tidak..”singkat taeyeon.mereka berdua saling berpandangan
sejenak,taeyeon lalu tersenyum simpul dan mulai bercerita.
”sejak kecil aku tidak punya teman,saat umur 5 tahun aku
kehilangan ibu karena kecelakaan.ayahku menikah lagi dan aku mendapatkan
seorang adik perempuan.meskipun ibu tiri tapi dia sangat menyayangiku melebihi
adikku.saat umurku 12 tahun ayahku meninggal dan ekonomi keluarga terpuruk.aku masuk
SMA dengan beasiswa.ibuku hanya pedagang yang membuka kedai nasi di pertigaan
jalan.ibu selalu menangis saat aku menyerahkan gaji hasil bekerja paruh waktu
di sebuah toko.aku tidak bisa melanjutkan kuliah karena biaya,lagipula sejak
SMA ingatanku benar-benar buruk..haha”celotehnya panjang lebar.leeteuk tertegun
dengan cerita taeyeon,dia tidak menyangka hidup taeyeon benar-benar
berat.
melihat reaksi leeteuk taeyeon hanya tersenyum,beberapa detik mereka
berpandangan tiba-tiba leeteuk tersenyum dan bangkit berdiri.
“kalau begitu ayo ciptakan kenangan yang indah,ayo kita
bersenang-senang kim taeyeon…...”dengan penuh semangat leeteuk menarik tangan
taeyeon.
“lets goo…….!”keduanya berteriak saat mobil mulai
melaju.mereka tertawa lepas.bermain di taman hiburan,menonton bioskop,makan es
krim,dan pergi ke dunia air.mereka berdua benar-benar bahagia.seharian bermain
membuat mereka sangat lelah.leeteuk mengantarkan taeyeon pulang.sesudah sampai
dirumah yummi menggoda kakaknya,dia bertanya bagaimana kakaknya bisa dapat
pacar yang tampan dan kaya karena mobilnya sangat bagus.pipi taeyeon memerah
dan menyangkal bahwa leeteuk bukan pacarnya,dia hanya teman.yummi tidak percaya
dan terus menggoda,dia merebut boneka beruang besar yang bibelikan leeteuk untuk
taeyeon dan membawanya berlari,merekapun saling kejar-kejaran.ny.kim didapur
hanya tersenyum melihat kedua putrinya.
Semakin hari tanpa disadari ingatan taeyeon makin
memburuk.hari ini dia berangkat kerja dengan memakai sandal rumah.beberapa hari
yang lalu kamar mandi kantor digenangi air karena kran wastafel tidak ditutup.bahkan
seragam sekolah gosong karena setrika yang belum dimatikan dan membuat yummi
menangis histeris.
memikirkan keadaannya membuat taeyeon semakin
frustasi.akhirnya dia izin untuk pulang kerja lebih awal.saat sedang berjalan
pulang kerumah,tepat di sebuah perempatan yang biasa dia lewati tiba-tiba taeyeon
merasa berada di tempat asing,kebingungan melihat sekitarnya.rasa takut
menghantuinya,orang-orang asing seperti sedang
memandanginya.dengan gemetar dan menangis dia menekan nomor satu yang
ada di ponselnya.suara laki-laki terdengar diseberang sana.taeyeon menangis
menjadi-jadi menjelaskan bahwa dia ketakutan dan tersesat.mendengarnya leeteuk
segera beranjak dari duduknya dan berlari menjemput taeyeon.dengan perasaan
cemas dia tetap berusaha menenangkan taeyeon.beberapa menit kemudian leeteuk
menemukan taeyeon menangis duduk di tepi kios.taeyeon melihatnya dengan segera
berhambur memeluk leetuk.
“aku takut..,bagaimana ini..aku benar-benar takut..hiks
hiks”isak taeyeon
“jangan khawatir,aku sudah disini..”ucap leeteuk menenangkan
taeyeon.leeteukpun membawa taeyeon ketaman agar merasa lebib baik.suara taeyeon
memecah keheningan di antara mereka.taeyeon mengatakan dia tahu bahwa
sebenarnya leeteuk selama ini pura-pura tidak tahu tentang penyakitnya.leeteuk
menatap taeyeon dengan sendu dan meminta maaf.taeyeon memahaminya,bagaimanapun
juga dia tahu suatu saat akan sering mengalami hal seperti ini.
leeteuk menggenggam tangan
taeyeon dengan erat dan menatap manik matanya”bertahanlah dalam waktu yang
lebih lama untukku kim taeyeon..”taeyeon tertegun dengan ucapan leeteuk,tanpa
disadari air mata menetes dipipinya.
Lima bulan berlalu taeyeon menjalani pengobatan jalan.meski
begitu obat hanya membantu mengulur pertumbuhan alzheimernya,sedangkan keadaan
ingatannya semakin memburuk.taeyeon memutuskan untuk mengundurkan diri dari
pekerjaannya.dia tidak mau lebih banyak lagi menyebabkan masalah di kantor.
semakin hari yummi semakin merasa aneh dengan keadaan
kakaknya,lupa dimana letak gelas atau piring,memasak sup tanpa garam,tidak bisa
membedakan mana gula dan garam,bahkan selalu mengeluh belum makan seharian
padahal baru satu jam lalu mereka makan.dengan ragu-ragu yummi masuk ke kamar
taeyeon dan menggeledah satu persatu barang-barang kakakya.dia sangat terkejut
saat menemukan sebuah surat pemeriksaan dari sebuah rumah sakit.dengan gemetar
yummi mengeluarkan isi amplop itu dan membacanya.tiba-tiba kakinya serasa
lemas,hatinya seperti tertimpa sebuah bom atom.yummi jatuh terduduk dan tidak
bisa lagi menahan air matanya.kakak yang dicintainya divonis menderita
Alzheimer.seketika tangisnya memecah keheningan ruangan.
Ny.kim pulang lebih awal,betapa terkejutnya mendengar suara
tangis dari kamar taeyeon.ny.kim membuka pintu dan memastikan apa yang
terjadi.melihat putrinya menangis histeris ny.kim kebingungan.dia bertanya apa
yang terjadi tetapi tidak ada jawaban dari yummi.dengan cemas ny.kim merebut
sebuah kertas dari tangan yummi dan membacanya.betapa terkejutnya ny.kim dan tidak
percaya.berkali-kali memastikan itu tidak mungkin terjadi,tapi yummi hanya
memeluk ibunya.air mata ny.kim mengalir dengan derasnya dan jatuh pingsan.yummi
panik berusaha menyadarkan ibunya.
meski sudah sepenuhnya sadar,ny.kim masih saja menangis
meratapi kondisi putrinya.yummi berusaha membuat ibunya tenang.taeyeon masuk
kedalam rumah,tapi tidak menemukan yummi atau ibunya di dapur.taeyeon terkejut
masuk kekamar ibunya dan yummi sedang menangis.taeyeon bertanya apa yang terjadi,tapi
ibu dan adiknya malah memeluknya.akhirnya taeyeon tahu apa yang terjadi setelah
melihat surat yang selama ini dia sembunyikan sudah diketahui ibu dan yummi.ibu
kim tidak berhenti menangis dan terus meratapi keadaan putrinya,dia terus
memukul-mukul dadanya yang sangat sesak sampai hampir mati rasanya.dan yang
taeyeon bisa lakukan adalah menangis dan minta maaf,mencoba tegar dihadapan ibu
dan yummi.
Hari demi hari,bulan demi bulan berlalu alzheimer semakin
merenggut ingatan-ingatan taeyeon.tetapi leeteuk dan keluarganya selalu
menemani taeyeon melewati hari-harinya.meskipun kadang leeteuk merasa putus asa karena taeyeon lupa siapa dia,tapi dia
selalu ingat senyum kebahagiaan taeyeon membuat hatinya semakin tegar.
Hari ini ulang tahun taeyeon.dirumah yang sederhana itu
ny.kim,yummi,dan leeteuk merayakan hari lahir taeyeon.setelah menyanyi lagu
selamat ulang tahun,mereka makan bersama.dengan rasa haru ny.kim menyuapi sup
rumput laut untuk taeyeon.
“ibu,aku bukan anak kecil.kenapa harus disuapi?”Tanya taeyeon
polos
“kau sedang sakit,jadi ibu harus memastikan kau makan dengan
baik”jawab ny.kim yang menahan air matanya
Setelah selesai makan leeteuk minta izin untuk mengajak taeng
jalan-jalan.tentu saja ny.kim mengizinkan.beberapa menit perjalanan akhirnya
mereka sampai.leeteuk menggandeng tangan taeyeon berjalan ke suatu
tempat.leeteuk mengajaknya duduk dibangku panjang di bawah pohon yang
rindang,tempat dimana dulu mereka selalu bercerita bersama,tempat penuh
kenangan.taeyeon bertanya tempat apa ini,apakah tempat kesukaannya,karena
pemandangannya sangat indah.leeteuk menyiyakan,dia bercerita banyak tentang
tempat itu dan kenangan mereka.dengan seksama taeyeon mendengarkan setiap
untaian kalimat leeteuk.
“leeteuk..,apa kau mau berjanji satu hal untukku?”Tanya
taeyeon tiba-tiba dan mengejutkan leeteuk
“tentu.apa itu?”mantap leeteuk
“aku tahu hidupku akan sangat singkat.meskipun hanya sedikit
aku mengingatmu,tapi hatiku merasa nyaman didekatmu.aku benar-benar
mempercayaimu,karena itu apa kau mau berjanji untuk menjaga ibu dan adikku?”
”tentu saja.,jika itu maumu aku akan berjanji..”Leeteuk memandang
taeyeon dengan senyum getir,lalu mengusap lembut rambut taeyeon.
“mungkin di dunia ini aku kurang beruntung,tapi di kehidupan
selanjutnya,aku ingin kembali bertemu denganmu.aku ingin mengingatmu dalam
waktu yang sangat lama.aku ingin mencintaimu..”butiran bening seketika menetes
dipipi taeyeon.tubuhnya semakin rapuh,perlahan-lahan dia menyenderkan kepalanya
di pundak leeteuk.memejamkan matanya menikmati hembusan angin,menikmati
dunianya yang sunyi,sunyi dan semakin sunyi.sampai pada akhirnya hanya diam
yang mengiringinya.
Leeteuk berdiri di samping sebuah makam dan meletakkan
seikat bunga lili kuning yang dibawanya.sudah satu tahun sejak taeyeon
meninggal tepat dihari ulang tahunnya,leeteuk selalu datang mengunjungi
makamnya.
“bagaimana kabarmu taeng..?kau pasti senang kan aku datang
lagi..”ucap leeteuk dengan senyum yang selalu tersungging di pipinya
”oh ya,aku baru menghadiri acara kelulusan yummi.,kau pasti
melihatnya dari sana kan?tadi dia menyanyikan sebuah lagu yang dipersembahkan untukmu..kau
tahu gadis itu membuat semua penonton menangis.ternyata dia sudah tumbuh
menjadi gadis yang manis..keke”lanjutnya panjang lebar
Leeteuk memandang batu nisan dihadapannya,lalu tangannya
menyentuh lembut satu persatu huruf yang terukuir.”taeyeon-ah,aku sudah
memenuhi janjiku bukan..?meskipun ragamu sudah tidak ada,tapi bagiku kau selalu
dekat dihatiku.meski semua orang melupakanmu tapi kau harus tahu aku selalu
mengingatmu,kenanganmu dan semua tentangmu.jadi jangan pernah lupa dengan
janjimu untuk mencintaiku di kehidupan selanjutnya.”
Leeteuk menghentikan kata-katanya.tanpa disadari tetesan air
mata jatuh di pipinya”taeyeon-ah..aku merindukanmu..”
Selamanya kenangan tidak akan berubah.tempat mereka masih
sama,bangku panjang,pohon rindang,rumput hijau,semua tidak berubah.hanya
saja,terlihat sepi.hanya terdengar suara hembusan angin dan jatuhnya daun-daun
yang gugur.
THE END
huaa...gimana readers..benar" mengharukan karena itu ff pertama saya..kekee. mungkin masih typo ya readers..tapi ya mohon maaf yang sebesar-besarnya aja..(berasa lebaran ni author)kekeke..
oke..pokoknya mohon kritik, saran dan jejaknya ya readers...gomawoyo~
Tidak ada komentar :
Posting Komentar